Menyelesaikan pekerjaan terkadang terasa berat, apalagi jika hal itu bukan sesuatu yang mengikat. Hal ini sering terjadi pada pelajar yang masih sekolah, pekerja freelance atau mereka yang hidup dari karya seperti seniman, pelukis, atau musisi. Mereka yang bekerja dengan jam yang tidak teratur sering kali mendapatkan masalah yang sama tentang manajemen waktu yang buruk. Kerjaan numpuk, waktu tak cukup. Seolah-olah waktu 24 jam tidak cukup, padahal masalah utama yang perlu diselesaikan adalah mengatur waktu bekerja agar lebih efisien.
Bagi kalian yang mengalami masalah seperti ini, kalian dapat mencoba beberapa teknik manajemen waktu salah satunya adalah teknik pomodoro. Teknik pomodoro ditemukan oleh Francesco Cirillo pada tahun 90-an. Teknik ini terinspirasi dari proses memotong tomat ketika ia masih mahasiswa. Teknik ini cukup sederhana, dimana kita akan membagi tugas yang berat dan panjang menjadi beberapa bagian. Dengan begitu pekerjaan akan terasa lebih ringan untuk dikerjakan dan kinerja fokus juga akan diberikan istirahat pada setiap sesi.
Cara Melakukan Teknik Pomodoro
Konsep sederhana dari teknik ini adalah dengan membagi waktu fokus kita ke beberapa bagian. Kemudian berkomitmen untuk mengerjakan tugas sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kurang lebih tahapan-tahapannya sebagai berikut:
Pertama, tentukan terlebih dahulu tugas apa yang akan dikerjakan. Usahakan kita sudah tahu apa yang harus dikerjakan selama sesi ini.
Kedua, pada contoh kali ini kita akan menggunakan waktu estimasi 25 menit. Berusahalah untuk fokus mengerjakan tugas selama 25 menit ini.
Ketiga, berikan diri kita istirahat selama 5 menit. Kita bisa melakukan apapun seperti mengecek sosial media atau mengambil minuman. Tapi dengan syarat tetap pada waktu 5 menit yang sudah ditentukan.
Kemudian, kita dapat melanjutkan tugas kembali selama 25 menit.
Terakhir, ulang siklus ini hingga empat kali. Maka kita akan mengerjakan tugas selama total 100 menit dan 20 menit istirahat. Setelah itu, kita dapat mengambil istirahat yang lebih panjang sekitar 15-20 menit.
Keefektifan Teknik Pomodoro
Teknik pomodoro menjadi salah satu teknik manajemen waktu yang bisa dibilang efektif. Beberapa penelitian ilmiah dapat menjawab kenapa teknik pomodoro ini dapat berjalan efektif. Menurut Profesor Psikologi dari Universitas Illinois, Alejandro Lieras, bahwa ketika kita mengerjakan tugas panjang seperti belajar untuk ujian hal yang paling penting adalah melakukan istirahat singkat. Istirahat mental sejenak akan membantu kita untuk tetap fokus pada tugas.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Jonathan Schooler mengatakan bahwa rata-rata pikiran manusia akan memikirkan hal lain selain pekerjaan sebesar 15-20%. Ketika menggunakan teknik pomodoro, kita akan memberikan fokus kita distraksi secara sengaja. Selain itu kita juga akan dituntut untuk tetap fokus pada 25 menit dan tetap patuh pada istirahat selama 5 menit.
Belajar dalam jangka waktu yang panjang juga akan membuat otak kita kelelahan dan akhirnya kita tidak bisa fokus pada apa yang kita kerjakan. Istirahat sejenak membantu otak kita untuk tetap fokus dalam jangka waktu yang lebih lama. Selain itu, ketika kita melakukan gerakan tubuh ketika beristirahat sejenak dapat membantu otak tetap segar dan fokus.
Tips Menerapkan Teknik Pomodoro
Fokus dan konsisten dengan rencana adalah kunci keberhasilan teknik ini. Ketika kita mendapatkan gangguan di tengah sesi, usahakan untuk menyelesaikannya dengan cepat dan kembali fokus ke tugas. Jika gangguan yang ada terlalu lama untuk diatasi, maka kita bisa menghentikan teknik ini dan memulainya lagi dari awal. Sebisa mungkin kita fokus dan konsisten dengan waktu yang telah ditentukan selama metode ini diterapkan.
Ketika menerapkan teknik pomodoro ini, tidak semua dari kita akan berhasil melakukannya. Kita perlu penyesuaian dengan pola kerja semacam ini. Cobalah untuk mengulangi ritme seperti ini selama 7-20 hari untuk menyesuaikan cara bekerja kita. Hal yang terpenting adalah teknik pomodoro ini dapat membantu pekerjaan kita selesai dengan waktu yang lebih efisien.
Kombinasi Teknik Pomodoro dengan Teknik Lain
Teknik pomodoro ini akan berjalan lebih optimal ketika kita mengkombinasikannya dengan teknik manajemen waktu yang lain. Bagi kalian yang bekerja sebagai freelancer, kalian dapat mengkombinasikannya dengan teknik time blocking, dimana kalian menjadwalkan waktu khusus untuk bekerja. Contohnya, waktu bekerja kalian adalah antara jam 9 pagi sampai jam 2 siang. Maka kalian harus bekerja secara fokus pada jam tersebut dengan menerapkan teknik pomodoro.
Jika kalian sering menggunakan to do list untuk mencatat tugas, teknik pomodoro akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Ketika kita sudah tahu apa yang akan kita lakukan, kita tinggal mengatur waktu untuk dimasukkan ke dalam teknik pomodoro. Ketika kita sudah menentukan waktu mengerjakan list tugas kita, maka waktu yang digunakan untuk mengerjakan akan semakin efisien.
Kembali ke Diri Masing-masing
Teknik pomodoro hanyalah sebuah teknik untuk mengatur fokus dan waktu. Semua tergantung dari diri kita masing-masing. Kunci sukses keberhasilan segala metode adalah konsistensi dan keinginan kuat untuk menaati peraturan yang sudah kita buat sendiri.
Jika kalian tidak berhasil menerapkan teknik ini, kalian bisa mencoba teknik lain. Hal yang paling utama adalah untuk menyelesaikan tugas dengan waktu yang seefisien mungkin. Kalian bisa memilih teknik apapun untuk membantu produktivitas kalian.
