Daya tahan tubuh dapat terbentuk melalui makanan yang sehat dan bergizi, diikuti dengan pola hidup sehat. Pola makan sehat sangat berpengaruh pada daya tahan tubuh. Sejak kami sekeluarga menerapkan pola makan Food Combining, daya tahan tubuh menjadi kuat dan enggak gampang sakit. Setiap kali ada yang sakit, kami langsung mengevaluasi pola makan dan mengambil langkah apa saja makanan atau minuman yang harus di stop agar cepat sembuh.
Makanan Sehat yang Harus Dikonsumsi untuk Daya Tahan Tubuh yang Kuat
Sebagai pelaku food combining garis belok-belok, kadang belok, kadang lurus, kami merupakan keluarga pemuja real food garis keras. Anak-anak sebisa mungkin makan makanan real food, kami hanya menjadikan fast food sebagai makanan refreshing. Setiap kali ada yang sakit, kami langsung evaluasi roti, nugget, snack kemasan, dan beralih ke real food 100% hingga sembuh.
Pola makan Food combining membantu kami untuk mengevaluasi porsi makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. Buah dan sayur menjadi santapan wajib dengan porsi yang cukup besar setelah kami menjalani pola makan food combining, setiap kali makan atau masak, kami secara otomatis memeriksa kelengkapan kandungan makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. Apa saja makanan sehat yang harus dikonsumsi untuk daya tahan tubuh yang kuat?
Karbohidrat
Kebutuhan karbohidrat dalam tubuh terhitung banyak. Karbohidrat dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber energi, menunjang fungsi otak dan mencegah terkena penyakit. Kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan kita mudah lelah karena kurang energi dan sulit berkonsentrasi karena karbohidrat berfungsi untuk menunjang fungsi otak.
Makanan yang mengandung karbohidrat enggak cuma nasi. Kita bisa mengkonsumsi umbi-umbian seperti sagu, tela, kentang, dan lain-lain. Porsi karbohidrat harus cukup, biasanya kami mengkonsumsi karbohidrat ⅓ dari porsi makanan di piring.
Protein
Enggak ada yang menyangkal pentingnya protein dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Protein berfungsi untuk memperbaiki sel, meningkatkan daya tahan tubuh, menghasilkan enzim dan hormon. Bagi anak yang baru berada dalam masa tumbuh-kembang, makanan yang mengandung protein tinggi tidak boleh ditinggal sama sekali.
Protein enggak harus mahal, loh. Protein nabati bisa kita dapat dari tahu, tempe, edamame, kecambah, dan kacang-kacangan lain. Protein hewani bisa kita dapatkan dari daging sapi, daging ayam, ikan, telur, dll.
Lemak
Lemak sebenarnya bukan zat makanan yang jahat dan mengerikan. Lemak menjadi terkesan jahat dan mengerikan karena kita terlalu banyak mengkonsumsi lemak sehingga terjadi penumpukan bahkan penyumbatan di pembuluh darah. Lemak berfungsi sebagai penyerap vitamin, penghasil energi, dan penghangat tubuh.
Lemak yang sehat dan dikonsumsi dengan seimbang akan membantu kita untuk menyerap vitamin yang kita konsumsi dengan maksimal. Lemak bisa kita dapatkan dari ikan, alpukat dan kacang-kacangan. Ingat, lemak tidak selalu berhubungan dengan minyak yang mengandung lemak jenuh.
Vitamin dan Mineral
Selain tiga makanan pokok tersebut, kita juga membutuhkan vitamin dan mineral untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita. Paling tidak, kita harus mengkonsumsi minimal 2 liter air mineral setiap harinya agar tubuh terhidrasi dengan baik.
Vitamin-vitamin yang kita butuhkan harus disuplai dengan baik. Vitamin dan mineral adalah zat gizi mikronutrien, dimana tubuh kita tidak membutuhkan dalam jumlah banyak. Vitamin dan mineral berfungsi untuk memproduksi sel baru, mempercepat penyembuhan luka, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menyusun dan memperkuat tulang.
Dalam kondisi sehat, kita bisa mendapatkan unsur vitamin dari buah, sayur, dan makanan lain yang kita konsumsi sehari-hari. Namun, dalam kondisi sakit, mungkin kita harus mengkonsumsi viatmin dosis tinggi agar kebutuhan vitamin tubuh terpenuhi dan tubuh segera pulih. Biasanya kami membuat jus buah-sayur dengan kandungan vitamin tinggi untuk mempercepat penyembuhan.