Bisnis kuliner memang tak pernah mati. Bukannya menurun, namun semakin berkembangnya zaman, justru bisnis ini juga ikut berkembang, baik dari segi produk maupun konsepnya. Salah satu konsep yang sedang tren saat ini adalah dark kitchen atau cloud kitchen. Konsep ini sangat mendukung kebiasaan konsumen yang sekarang lebih memilih membeli makanan secara online daripada datang ke lokasi langsung.
Melihat potensinya yang cukup menjanjikan di masa depan, saat ini sudah banyak tempat makan yang menerapkan konsep ini. Konsep cloud kitchen dianggap sebagai solusi yang sangat efektif untuk menekan biaya operasional seperti sewa tempat, pengadaan meja dan kursi pengunjung, atau membayar gaji bagian pelayan. Semua itu bisa dipangkas dengan adanya cloud kitchen.
Pengertian Cloud Kitchen
Pada dasarnya, konsep cloud kitchen adalah restoran atau tempat makan yang hanya melayani layanan delivery saja dan tidak menyediakan area untuk makan di tempat. Inilah sebabnya biaya operasional untuk menyewa tempat bisa dikurangi karena hanya melayani delivery saja sehingga tempat tidak terlalu dibutuhkan. Lalu, apa saja kelebihan dari cloud kitchen untuk bisnis kuliner saat ini?
Kelebihan Menggunakan Cloud Kitchen
- Kualitas produk menjadi lebih terjamin
Kelebihan yang pertama dari penggunaan konsep cloud kitchen ini adalah dapat meningkatkan kualitas dan kebersihan produk yang dijual. Biaya operasional untuk sewa tempat yang tinggi biasanya menjadi alasan sebuah tempat makan kurang memperhatikan kualitas produknya. Dengan cloud kitchen, biaya tersebut bisa dipangkas dan bisa digunakan untuk meningkatkan kualitas produk seperti membeli bahan baku yang lebih baik atau peralatan masak yang lebih layak.
Hal ini rupanya juga memiliki efek domino yang sangat menguntungkan. Jika konsumen mendapatkan produk dengan kualitas yang baik, maka kemungkinan besar konsumen tersebut akan melakukan repeat order sehingga omset bisnis akan semakin naik. Jika omset bisnis naik, maka dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas lagi.
- Dapat menjangkau pelanggan lebih banyak
Dengan cloud kitchen, pelaku bisnis memiliki kemungkinan untuk memperluas area penjualan tanpa harus membuka tempat makan secara fisik. Dengan demikian, biaya operasional dapat ditekan secara drastis. Yang perlu dilakukan hanyalah mencari mitra jasa antar yang bisa menjangkau area lebih luas dengan biaya yang terjangkau. Bahkan, konsumen biasanya tidak terlalu mempermasalahkan ongkos kirim karena dirasa masih mendapat keuntungan hemat waktu dan tenaga.
- Efisien dan mudah dilakukan
Jika sebelumnya banyak yang takut memulai bisnis kuliner karena dibutuhkan modal yang besar serta pengurusan yang rumit, cloud kitchen hadir sebagai solusi atas masalah tersebut. Dengan konsep ini, Anda hanya perlu menyiapkan sedikit karyawan dan bahan baku saja. Tidak perlu memikirkan hal lain seperti infrastruktur atau dekorasi tempat.
- Minim risiko
Berkaitan dengan poin sebelumnya, karena efisien dan mudah dilakukan, menjalankan bisnis kuliner dengan konsep cloud kitchen bisa dikatakan minim risiko. Andaikan produk yang dijual kurang laku, kerugian yang didapatkan akan jauh lebih kecil dibandingkan membuka restoran secara konvensional. Namun, dengan sedikit ketekunan dalam memasarkan secara online, biasanya produk akan laku dengan sendirinya.
Itulah beberapa kelebihan menjalankan bisnis kuliner menggunakan konsep cloud kitchen atau dark kitchen.Yang perlu diingat, ketika ingin melakukannya, Anda harus memastikan bahwa cloud kitchen memiliki fasilitas yang lengkap. Beberapa penyedia cloud kitchen biasanya memiliki penawaran tersebut, salah satunya adalah Everplate Indonesia.
