Membuat akun AdSense sangatlah mudah. Terlebih AdSense untuk konten hosted seperti Youtube. Biasanya, proses pendaftaran sampai approve tidak sampai satu minggu. Rata-rata hanya membutuhkan waktu dua sampai 3 hari kerja saja.
Membuat akun AdSense memang cukup mudah. Namun, merawat akun AdSense agar aman sampai payout yang terkadang jadi msalah. Biasanya, karena tidak sabar melihat earnings yang sedikit, publisher AdSense mencari cara untuk meningkatkan pendapatannya. Apesnya! Publisher yang kalap karena iming-iming dalam tutorial bisa mendapat $1000/day, dia pun mengikuti tutorial tersebut meskipun sebenarnya dilarang oleh kebijakan Google AdSense.
Lalu, apa saja 5 Tips Merawat Akun AdSense yang mau aku sampaikan pda artikel ini? Simaklah uraiannya di bawah ini.
Pertama, buatlah konten yang berkualitas. Konten adalah senjata utama kita untuk menjadi publisher AdSense. Dengan konten yang bagus, kita akan mendapat apresiasi dari pembaca. Biasanya, pembaca atau visitor yang suka dengan konten yang kita buat akan membagikan konten tersebut di akun sosial medianya. Hal ini menjadi keuntungan bagi kita untuk mendapatkan promosi secara gratis.
Kedua, tinggalkan budaya plagiarisme. Publisher yang merasa mendapat sedikit trafik pada platform yang dimonetisasinya biasanya akan melirik konten-konten milik orang lain yang dirasa bisa mendatangkan banyak visitor. Tool Auto Generated Content (AGC), Auto Grabbing Content, Auto Generated Keyword, dan tool-tool lainnya yang sejenis pun diburu demi meningkatkan trafik dan earning. Ia seakan menihilkan keinginan dan kenyamanan pembaca.
Pembuatan konten yang behaviornya tidak wajar akan mudah terdeteksi oleh sistem algoritma Google. Meskipun saat ini masih banyak yang lolos, pada saatnya nanti, konten-konten hasil plagiarism tersebut akan diremove oleh Google dari Search Result Page (SERP). Hanya masalah waktu saja.
Ketiga, cobalah melihat dari sisi pengunjung dan pengiklan. Sebagai publisher, kita seharusnya berpikir multi dimensi. Tidak hanya memikirkan bagaimana trafik yang mengalir ke konten kita tinggi tanpa melihat dari sisi pengunjung dan pengiklan.
Dengan melihat dari sisi pengiklan, kita akan berhati-hati meletakkan kode iklan AdSense kita agar tidak terjadi klik tanpa disengaja karena peletakkannya yang terlalu berdekatan atau bahkan overlay dengan tombol klik di web. Kita tidak akan memperkaya diri sendiri sebagai publisher tanpa mau tau pengiklan rugi atau tidak.
Dengan melihat sebagai pengunjung, kita bisa memperkirakan apa yang diinginkan pengunjung. Sehingga, kita akan berusaha membuat tampilan layout web kita serapi mungkin dan meminimalisir terjadinya klik iklan tanpa sengaja yang membuat pengunjung mengunjungi halaman yang sebenarnya tidak diinginkan.
Keempat, Gunakan tool atau addon semacam AdBlock atau ekstensi Google Chrome Google Publisher agar kita tidak klik iklan sendiri tanpa sengaja.
Meskipun pendapatan sedikit atau jumlah klik yang banyak tapi earnings tampak sedikit, jangan sekali-kali mencoba klik iklan sendiri. Jangan berusaha mengelabuhi sistem Google. Meskipun seandainya bisa, hal itu sungguh tidak dibenarkan dari segi norma hukum, adat/budaya, maupun agama.
Kelima, pantaulah terus perkembangan kebijakan Google AdSense. Jangan hanya memantau earnings terus tanpa memperdulikan adanya pembaharuan kebijakan Google AdSense. Jika kita melewatkan pembaharuan kebijakan padahal sifatnya urgent (penting) bisa jadi kita akan mendapat penalty (teguran) dari Google kalau ternyata akun penayang kita tidak lagi sesuai dengan kebijakannya.
Biasakanlah membaca Google AdSense support.Mengikuti forum-forum resmi Google. Keduanya ada versi bahasa Indonesianya yang bisa kita pahami dengan mudah. Kalau pun kita tidak paham, kite bisa menanyakan ke anggota forum yang lebih paham. Intinya, kita harus selalu update mengenai kebijakan yang diterapkan oleh Google AdSense.
Sekian artikel mengenai 5 Tips Merawat Akun AdSense ini. Jika ada pertanyaan, kritikan, sanggahan, silahkan kirimmelalui fitur komentar di bawah atau kirim melalui email nusagates@gmail.com. Terima kasih.
